Kamis, 04 September 2008

Futurism

Futurism

Merupakan sebuah gerakan pembaharuan dalam aliran seni pada abad ke 20, aliran ini membawa konsep modern dengan nama future yang berarti aliran seni yang baru dan menuju ke arah modern.

Awalnya gerakan futurisme ini berasal dari Italy yang dicetus oleh seorang sastrawan bernama Filippo Tommaso Marinetti. Bermula dari konsep dalam pergerakan sastra, kemudian merasuk ke dalam bidang kesenian seperti: seni lukis, seni patung, seni musik, desain dan arsitektur.Aliran ini muncul dari situasi yang ditimbulkan akibat Perang Dunia I, dengan tujuan meninggalkan kenangan pahit, nostalgia, pesimistis, kemudian melepaskan materi-materi, elemen-elemen, dan nilai-nilai lama. Nilai-nilai dari kaum Futuris, dimaksudkan untuk mengiringi dan mengimbangi pergeseran kebudayaan, kekuatan dinamis pasar yang luas, era permesinan, dan komunikasi global yang menurut argumentasi mereka tengah merubah alam realitas dari kebudayaan dunia.

Dalam futurisme huruf tidak hanya diperlakukan sebagai tanda bunyi tetapi juga sebagai lambang rupa untuk menyampaikan suatu makna.

Futurisme berkembang dari Italy hingga Inggris, Prancis, dan Rusia.

Tokoh-tokohnya antara lain : Filippo Tommaso Marinetti, Umberto Boccioni, Carlo Carra, dan Luigi Russolo, Giacomo Ballaa, Gino Severini, Fornunato Depero dan Antonio Sant’Elia. Mereka menciptakan sebuah karya yang mencerminkan dunia mereka.

Namun dalam perkembangannya mereka cenderung mengarah pada nilai-nilai fasis yang berorientasi pada gerakan politik, yang pada akhirnya karena paham inilah lambat laun muncul sebuah gerakan baru yang disebut modernisme. Selain itu gerakan dari Revolusi Industri sangat berpengaruh pada gerakan Futurisme ini, karena paham ini merupakan gerakan pro-revolusi industri di Prancis.

Salah satu efek yang dialami dalam dunia desain dari pergerakan paham Futurisme ini adalah adanya sistem percetakan dan pengaturan lay out pada sampul, poster, brosur dan juga penggunaan jenis-jenis tipografi melalui media mesin, yang pada jaman sekarang kita sebut sebagai teknik percetakan.
=======================

Contoh arsitektur

2111111.jpg <>

=======================

adadada.jpg <>

Karya Umberto Boccioni berjudul Unique Forms of Continuity in Space (Forme uniche della continuità nello spazio) pada tahun 1913 terbuat dari perunggu berukuran117.5 x 87.6 x 36.8 cm disimpan di Tate Gallery, London.

=======================

asdasdasd.jpg <>

=======================

adadadadadad.jpg <>

=======================

qeqeqw.jpg < href="http://www.moma.org/collection/browse_results.php?criteria=O%3AAD%3AE%3A311&page_number=1&template_id=1&sort_order=1" target="_blank">Street Light (Lampada — Studio di luce) pada tahun 1909, cat minyak pada kanvas berukuran 68 3/4 x 45 1/4 inchi (174.7 x 114.7 cm) terdapat di Museum of Modern Art, NY.

=======================

qeqesd.jpg < Speeding Automobile (Automobile in corsa), Giacomo Balla, pada tahun 1912 menggunakan cat minyak di atas kayu, 21 7/8 x 27 1/8 inchi (55.6 x 68.9 cm), Terdapat di Museum ofModern Art, NY.

=======================

xvxv.jpg < href="http://www.artlex.com/ArtLex/f/images/futur_stel_battle_lg.jpg" target="_blank">Battle of Lights, Coney Island dan dilukis pada tahun 1913-14 menggunakan cat minyakpada kanvas berukuran 39 x 29 1/2 inchi disimpan di Sheldon Memorial Art Gallery and Sculpture Garden

=======================

dgdd.jpg < href="http://www.tate.org.uk/collection/T/T01/T01222_9.jpg" target="_blank">Abstract Speed — The Car has Passed pada tahun 1913 dilukis dengan cat minyak pada kanvas berukuran 50.2 x 65.4 cm, dan terdapat di Tate Gallery, London.

=======================

Sumber: The Art History and Introduce of Desain by Clark

Tidak ada komentar: